Posting "Ter-anyar"

Waw, sudah sekian lama tidak posting lagi. terhitung dari posting terakhir saya, kira-kira sudah setahun lebih tidak ada pergerakan di posting saya. Tidak banyak yang bisa dikatakan, pekerjaan memang sangat menyita waktu, sehingga tidak dapat meluangkan waktu untuk menulis kembali di blog ini. Banyak rencana yang ingin dilakukan dalam blog ini, termasuk juga mulai posting kembali beberapa tutorial web atau jaringan yang dulu biasa dilakukan. Semoga bisa kembali dilakukan. Happy blogging. 

Hemat Kertas dengan PDF Annotator

Bagi mahasiswa yang "menginjak" tingkat akhir, penyusunan laporan dan revisi laporan adalah hal yang paling sering dilakukan dalam penyusunan laporan Tugas Akhir (TA). Dalam prosesnya, mahasiswa seringkali direpotkan dengan urusan print dokumen yang dilakukan secara berulang-ulang, apalagi jika sering dilakukannya revisi laporan. Tentu ini bukan hal yang efisien dan efektif dalam sisi keuangan (apalagi mahasiswa/i kost-kostan yang uang bulanannya pas-pasan). Penggunaan kertas baru dan biaya print dalam setiap kali bimbingan, membutuhkan biaya 2 kali lipat lebih besar jika dibandingkan dengan menggunakan kertas bekas yang sebelumnya hanya dipakai satu sisi. Namun, kadang-kadang dosen/pembimbinglah yang membuat biaya lebih besar, oleh karena keinginannya agar menggunakan kertas baru pada setiap bimbingan. Sebenarnya, ada satu cara yang lebih efektif untuk mengurangi penggunaan kertas dan biaya print. Apa itu? (sugesstion bagi dosen) Salah satu caranya adalah penggunaan file PDF. Mengapa PDF? Dalam kaitannya dengan dokumen, PDF adalah bentuk dokumen yang sudah fix atau tidak bisa diubah-ubah lagi (kecuali dengan converter), sama halnya dengan dokumen yang kita print, yang menjadi perbedaan hanyalah bentuknya. PDF dalam bentuk virtual, dokumen yang di-print dalam bentuk fisik. Dengan dukungan teknologi dan kemajuan dalam sisi aplikasi, sebuah PDF dapat dimanfaatkan sebagai bentuk dokumen formal, yang dapat dijamin keamanannya juga flexibilitasnya. Jika dalam bentuk printed document, kertas bisa saja robek atau hilang, tetapi PDF, tidak bisa dirobek, bisa hilang namun dapat diminimalkan dengan backup data atau bahkan peningkatan keamanan dengan penggunaan digital watermark (TTD Digital) dan enkripsi. Selain itu, penggunaan kertas akan menjadi tidak efektif, apabila kertas tersebut sudah penuh atau digunakan dan tentunya akan memakan biaya besar jika dalam kasus ini adalah pada saat bimbingan laporan. Namun, dengan PDF, sebuah dokumen dapat di-edit secara berulang-ulang, tanpa mengeluarkan biaya print, bahkan pada saat bimbingan sekalipun, akan menjadi lebih efektif dari sisi biaya dan bahkan mendukung gerakan Go Green. Caranya adalah dengan menggunakan PDF ANNOTATOR. PDF Annotator adalah sebuah aplikasi untuk membuka file PDF, yang membedakannya dengan PDF Reader adalah aplikasi ini (PDF Annotator) dapat digunakan untuk me-review dokumen dengan cara memberikan coretan-coretan dalam bentuk grafik ataupun coretan tangan (handwriting) dan menyimpan hasil coretan tersebut sebagai review untuk pembacanya untuk kemudian dapat di-edit kembali dengan menggunakan aplikasi yang sama. Dengan cara ini, tentunya akan mengurangi beban dari mahasiswa khususnya dalam hal print dokumen dan penggunaan kertasnya pada saat bimbingan laporan. Akan lebih baik lagi, apabila dosen atau mahasiswa yang bersangkutan mempunyai sebuah iPAD ataupun device portable lain yang mendukung touch screen, untuk lebih memaksimalkan review dokumen dalam bentuk handwriting.
Dari pernyataan ini, dapat diambil beberapa poin keuntungan dengan menggunakan PDF Annotator, khususnya dalam kasus bimbingan laporan.

• Mengurangi biaya print dokumen sampai 90%.
• Lebih variatif dan menarik dari sisi penggunaan tools review dalam memberikan komentar atau review pada dokumen, jika dibandingkan dengan menggunakan bolpoin biasa pada kertas dokumen.
• Lebih fleksibel dari sisi waktu dan tentunya mengurangi waktu untuk print dokumen sampai 100% (tidak perlu print lagi).
• Meningkatkan kemampuan dan wawasan penggunanya dalam hal melek teknologi.
• Jika menggunakan iPad atau device portable lain yang mendukung touch screen, satu device saja sudah dapat menampung lebih dari 100 dokumen mahasiswa, bahkan ribuan dan dapat di backup tanpa mengeluarkan biaya sedikit pun untuk alasan keamanan.
• dll.

Dari poin-poin di atas, saya hanya ingin menyampaikan, khususnya bagi dosen ataupun mahasiswa, bahwa penggunaan kertas untuk bimbingan laporan, menurut saya sudah tidak efektif lagi (dalam hal biaya). Karena, saya sebagai mahasiswa merasakan sendiri bagaimana pengeluaran saya yang "membengkak" akibat penggunaan kertas dan print dokumen. Bagi dosen, cara ini tentunya dapat meningkatkan implementasi penggunaan aplikasi sebagai salah satu cara untuk memudahkan pekerjaan manusia dan bagi mahasiswa tentunya mengurangi biaya print dokumen dan kertas.
*Bagi yang ingin men-download aplikasi ini, dapat mengakses link ini (Lihat videonya untuk lebih jelas kegunaan dari aplikasi ini).
Semoga pendapat saya ini dapat diterapkan dan bagi para dosen yang belum menggunakan metode ini, diharapkan untuk mempertimbangkan cara ini agar lebih efektif dalam biaya dan penggunaan kertas. Terimakasih.
Nb: Posting ini hanya pendapat sekaligus "curhat". Jika memang sudah diterapkan, bagus. Jika belum, pertimbangkan!

Membuat Aplikasi Form Sederhana dengan J2ME

Pada posting kali ini saya akan membagikan kepada pembaca sekalian mengenai pemrograman Java Mobile atau dikenal dengan J2ME khususnya source code untuk membuat aplikasi form sederhana dengan tool Wireless Tools Kit sebagai compiler program. Saya menulis source code ini dengan maksud untuk menambah tutorial yang ada di internet khususnya program-program yang seperti ini, karena setelah saya lama searching di internet, saya tidak menemukan tutorial atau source code yang benar-benar membuat aplikasi yang seperti diminta oleh dosen saya (program ini). Memang saya akui program ini masih sangat sederhana dan mudah untuk dibuat, namun saya yakin untuk beberapa mahasiswa lain atau adik kelas yang mempelajari mata kuliah ini akan lumayan sulit membuatnya (awam). Saya tidak akan menjelaskan detail pembuatan program dan penjelasannya, karena saya berasumsi bahwa pembaca source code ini telah mengetahui dasar-dasar pemrograman mobile. Intinya, program ini akan menampilkan data yang diisi pada form di layar pertama dan menampilkannya di layar kedua.
Lihat source code di sini: program form sederhana.
Kalau diantara pembaca sekalian ada yang ingin ditanyakan mengenai program sederhana ini, silahkan tulis di komentar. Mohon maaf saya tidak dapat menyertakan gambar hasil program, karena kebetulan saja saya ada waktu untuk posting namun tidak cukup waktu untuk membuat full tutorial program ini. Semoga bermanfaat, terimakasih.

Download Modul + PR Statistika Bisnis

Untuk teman-teman MI, download modul dan soal PR mata kuliah Statistika Bisnis di sini.
Download: Modul Statistika Bisnis.